Senin, 27 April 2009

STOP MENGGUNAKAN HIGH HEELS BERLEBIHAN !!!






kalian mungkin tau gimana Victoria Beckham bergaya saat menghadiri suatu acara. Pose "melengkung" ala supermodel, tangan kiri berkacak pinggang, tangan kanan mengelus leher (supaya makin seksi), high heels menopang tubuh mungilnya, plus sekilas senyum yang jarang diobral dan jarang sekali ia tampil tanpa high heels.Ya sudahlah biar keputusan untuk tetap terlihat fashion forward di depan paparazzi ini menjadi urusannya saja.

Yang ingin dibicarakan adalah, saat kalian menambah ketebalan atau ketinggian hak, kalian juga menambah ketidakstabilan pada kaki. "Pada high heels, pinggul miring ke depan, dan menambah lengkungan pada tulang belakang. Tulang belakang akan tertumpah ke belakang untuk mengoreksi keseimbangan, dan hal ini dapat menyebabkan pemampatan pada punggung bagian bawah," ungkap Mike O'Neill dari Society of Chiropodists and Podiatrists.

Pemakaian sepatu berhak tinggi yang terus-menerus juga dapat meningkatkan risiko radang pada ibu jari, kerusakan tulang telapak kaki, dan meningkatkan risiko jari yang melengkung. Hak yang terlalu tinggi juga membuat kaki merosot ke bagian depan sepatu karena beban tubuh tertumpu pada jari-jari kaki. Bila sepatu Anda model tertutup, jari-jari tentu akan sakit mengenai dinding sepatu.

Dr. Casey Kerrigan, profesor medis dan rehabilitasi di University of Virginia, USA, juga telah melalukan studi tentang bahaya high heels bagi kesehatan sejak akhir 90-an. Hasilnya, selain dapat menyebabkan sakit punggung dan kaki, penggunaan high heels juga menyebabkan perempuan menderita nyeri lutut dua kali lebih banyak dari laki-laki. Riset yang dilakukan Dr Kerrigan menunjukkan memakai stilleto menyebabkan tekanan pada lutut dan pinggul meningkat 25% setiap kali Anda melangkah.
Beberapa bagian dari tubuh kalian yang juga akan terserang:

Lutut
Postur yang dihasilkan saat berjalan dengan high heels menambah paksaan pada bagian belakang lutut, daerah umum dari osteoarthritis di antara wanita. Menurut sebuah studi, tekanan sendi lutut meningkat sebanyak 26 persen ketika wanita mengenakan high heels.

Postur
High heels mendorong pusat massa pada tubuh ke depan, membuat pinggul dan tulang belakang tidak lagi sejajar. Dari samping, tubuh akan terlihat melengkung.

Tekanan
High heels mungkin saja membuat kaki tampak lebih jenjang. Namun, semakin tinggi hak sepatu Anda, semakin tinggi pula tekanan pada kaki bagian depan (pada jari-jari). Saat Anda mengenakan sepatu berhak 2,5 cm, tekanan akan bertambah 22 persen, sedangkan sepatu berhak 7,5 cm akan menambah tekanan sebanyak 76 persen.

Betis
Otot betis berkontraksi dan menyesuaikan sudut dari high heels. Akibatnya, otot menjadi lebih pendek dan tegang.

Tumor jinak
Tinggi hak sepatu dan bagian depan sepatu yang sempit dapat menimbulkan penebalan jaringan saraf antara jari ketiga dan keempat, yang dapat menimbulkan rasa sakit dan mati rasa pada jari.

Achilles tendon
Ketika bagian depan kaki bergerak ke bawah sesuai arah haknya, urat keting akan menegang. Semakin tinggi haknya, semakin pendek uratnya, menciptakan sakit pada tumit.

bagi kamu kamu yang tidak bisa lepas dari high heels, yaaa.. di kurangideh. nah, siapa tau tips berikut dapat bermanfaat.

tips
:
siapkan air hangat (bukan air panas) bisa di ember atau baskom kecil, lalu campurkan garam mandi secukupnya dan rendamlah kakimu dalam keadaan yang rileks. sebaiknya dilakukan setiap kakimu mulai terasa lelah, pegal atau kesemutan. makin sering dilakukan, makin kecil pula kemungkinan efek samping yang terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar